Pada hari Rabu, Kamis dan Jum'at tanggal 25, 26, 27 Maret 2020 di lakukan penyemprotan desinfektan secara serentak di seluruh rumah dan fasilitas umum di desa Tlogomojo, kegiatan ini dilakukan per RTdimana masing - masing RT mempersiapkan mulai dari bahan, APD ( Alat Pelindung Diri ) maupun petugas penyemprot sendiri yang semua anggaran nya di backup dari dana desa angaran tahun 2020 ini. Pelaksanaan kegiatan penyemprotan Desinfektan ke seluruh fasilitas umum dan rumah - rumah ini mengacu pada Surat Edaran Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2020 tentang Desa Tanggap Covid - 19 dan Penegasan Padat Karya Tunai yang mana pada salah satu poin dalam Surat Edaran tersebut menyatakan bahwa desa harus membentuk Relawan desa untuk pencegahan dan penanganan Covid - 19 yang salah satu tugas relawan desa adalah melakukan penyemprotan desinfektan dan menyediakan cairan pembersih tangan ( Hand Sanitizer ), serta mengacu juga pada Surat Edaran dari Sekretaris Daerah Nomor 440/0780/2020 tentang Kewajiban Pemerintah Desa Melakukan Pencegahan dan Penanganan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid - 19 ) di Kabupaten Rembang.
Sebelum pelaksanaan kegiatan penyemprotan tersebut pada tanggal 23 Maret pukul 19.30 diadakan rapat di tingkat desa yang dihadiri oleh Ketua BPD, Ketua LPMD, Ketua RT/RW, Bidan Desa, Tokoh Masyarakat serta Perangkat Desa. Pada rapat tersebut dibahas tentang langkah - langkah serta cara pencegahan dan penanganan penyebaraan virus Covid - 19. Dalam rapat tersebut Kepala Desa Tlogomojo Achmad Nurkolis menyampaiakan kepada seluruh peserta rapat agar memantau warga pendatang yang bekerja di luar daerah maupun yang bersekolah atau kuliah di luar kota. Juga instruksi agar desa segera melakukan kegiatan tanggap darurat corona yaitu dengan membentuk relawan desa, di sediakan tempat cuci tangan serta sabun di tempat - tempat fasilitas umum, desa segera melakukan penyemprotan desinfektan, penempelan banner sosialisasi pencegahan penyebaran virus corona, phisycal distance atau menjaga jarak dengan orang lain minimal 1 meter acara dan kegiatan yang melibatkan orang banyak seperti acara hajatan, kegiatan keagamaan, tahlilan RT dan pelatihan- pelatihan harus ditunda dulu.
Menurut update perkembangan penyebaran virus Covid - 19 di kabupaten Rembang per selasa 31 Maret 2020 ini Kepala Dinas Kesehatn Kabupaten Rembang Ali Syofii menjelaskan bahwa Di Kabupaten Rembang sebelumnya terdapat sebanyak 5 orang PDP. Dari kelima orang tersebut, kini satu orang dinyatakan positif corona, dan satu orang dinyatakan negatif dan telah pulih secara total. “Tersisa 3 orang PDP yang sekarang dirawat di RS Rembang 1 orang dan 2 di RS Semarang. Mereka juga telah dicek swab untuk statusnya, dan kami masih menunggu,” jelasnya.